Tembaga, juga dikenal sebagai tembaga merah, adalah zat tembaga sederhana dan diberi nama berdasarkan warna ungu-merahnya. Berbagai sifat ditunjukkan pada tembaga. Itu terbuat dari tembaga murni industri, dengan titik leleh 1083°C, tanpa transformasi alotropik, dan kepadatan relatif 8,9, lima kali lipat magnesium. Massa baja dengan volume yang sama sekitar 15% lebih berat dari baja biasa.
Karena warna tembaga yang merah jambu dan berubah menjadi ungu setelah terbentuk lapisan oksida di permukaannya, maka biasa disebut tembaga. Tembaga adalah tembaga yang mengandung oksigen dalam jumlah tertentu, sehingga disebut juga tembaga yang mengandung oksigen.
Flavonoid adalah paduan yang terdiri dari tembaga dan seng. Kuningan yang tersusun dari tembaga dan seng disebut kuningan biasa. Jika paduannya mengandung lebih dari dua unsur, maka disebut kuningan khusus. Kuningan memiliki ketahanan aus yang kuat dan sering digunakan dalam pembuatan katup, pipa air, perlengkapan mesin internal dan eksternal AC, serta radiator.
1. Perbedaan definisi: Kuningan, menurut definisi, adalah paduan tembaga dan seng. Kalau hanya kuningan biasa yang tersusun dari dua komponen tersebut, namun jika tersusun dari dua unsur tersebut maka disebut istimewa. kuningan. Tembaga adalah tembaga yang relatif murni. Karena warna tembaganya ungu-merah maka disebut juga tembaga merah.
2. Perbedaan warna penampakan: Jika kita mengamati tembaga dan kuningan, kita akan menemukan bahwa warna kuningan pada umumnya kuning keemasan dan relatif mengkilat, namun warna tembaga adalah merah mawar dan juga mengkilat, sehingga kita dapat menilai dari warna penampakannya. . membedakan.
3. Perbedaan: Komponen utama tembaga merah adalah tembaga, dan kandungan tembaganya bisa mencapai 99,9%. Namun komponen kuningan adalah tembaga dan seng. Kuningan yang lebih istimewa mungkin memiliki magasin lain, sehingga komposisinya juga bisa sangat berbeda. Bagus untuk membedakannya.
4. Perbedaan kekuatan: Kekuatan tembaga merah dan kuningan berbeda. Kita bisa membedakannya dari kekuatannya. Kuningan memiliki bahan yang lebih banyak, sehingga kekuatan kuningan umumnya lebih tinggi. Namun bahan utama tembaga merah adalah tembaga, namun bahan utama tembaga merah adalah tembaga. Komponennya adalah tembaga dan pada dasarnya tidak ada pengotor, sehingga kekuatan tembaga merah relatif rendah.
5. Perbedaan massa jenis: Massa jenis kuningan adalah 8,52-8,62, dan massa jenis tembaga merah adalah 8,9-8,95. Oleh karena itu, massa jenis tembaga merah dan kuningan relatif besar, dan massa jenis kuningan kecil.
6. Perbedaan konduktivitas: Karena tembaga dan kuningan mengandung tembaga, baik tembaga maupun kuningan dapat menghantarkan listrik. Namun komponen tembaga dan kuningan juga berbeda sehingga konduktivitas tembaga dan kuningan pun berbeda. Kuningan Komposisi tembaga merah sebagian besar adalah tembaga, sehingga konduktivitas tembaga merah relatif rendah.
7. Perbedaan antara ketahanan korosi dan kinerja pemotongan: Kuningan memiliki ketahanan korosi yang sedikit lebih buruk tetapi kinerja pemotongan lebih baik; tembaga memiliki ketahanan korosi yang lebih baik tetapi kinerja pemotongannya lebih buruk.